Dalam sejarah selalu ada unsur subjektivitas, hal ini disebabkan
- Sejarah bukan ilmu pasti
- Sejarah bukan sebagai ilmu melainkan seni
- Dalam penulisan sejarah tetap dibutuhkan imajinasi logis dan sejarawan
- Keterbatasan sejarawan dalam merekonstruksi peristiwa sejarah
- Dalam ilmu pengetahuan objektivitas harus dibarengi subjektivitas
Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: D. Keterbatasan sejarawan dalam merekonstruksi peristiwa sejarah.
Dari hasil voting 896 orang setuju jawaban D benar, dan 0 orang setuju jawaban D salah.
Dalam sejarah selalu ada unsur subjektivitas, hal ini disebabkan keterbatasan sejarawan dalam merekonstruksi peristiwa sejarah.
Penjelasan dan Pembahasan
Jawaban A. Sejarah bukan ilmu pasti menurut saya kurang tepat, karena kalau dibaca dari pertanyaanya jawaban ini tidak nyambung sama sekali.
Jawaban B. Sejarah bukan sebagai ilmu melainkan seni menurut saya ini 100% salah, karena sudah melenceng jauh dari apa yang ditanyakan.
Jawaban C. Dalam penulisan sejarah tetap dibutuhkan imajinasi logis dan sejarawan menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.
Jawaban D. Keterbatasan sejarawan dalam merekonstruksi peristiwa sejarah menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.
Jawaban E. Dalam ilmu pengetahuan objektivitas harus dibarengi subjektivitas menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah D. Keterbatasan sejarawan dalam merekonstruksi peristiwa sejarah
Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.