Abad Pertengahan atau Middle Ages adalah periode dalam sejarah Eropa yang berlangsung dari abad ke-5 sampai ke-15. Periode ini dimulai dengan keruntuhan Kekaisaran Romawi Barat dan berakhir dengan dimulainya Renaissance dan penemuan Amerika. Selama periode ini, muncul karakterisasi abad pertengahan sebagai “abad kegelapan”. Namun, penting untuk mempertanyakan: abad pertengahan disebut abad kegelapan disebabkan oleh apa?
Untuk memahami penyebabnya, perlu dilihat konteks sejarahnya. Istilah “abad kegelapan” atau “Dark Ages” sejatinya berasal dari kaum intelektual pada era Renaissance yang meyakini bahwa perkembangan ilmu pengetahuan, seni, dan budaya secara umum mengalami kemunduran selama periode Abad Pertengahan. Mereka melihat periode ini sebagai sebuah ‘kegelapan’ yang muncul setelah ‘cahaya’ peradaban Romawi kuno.
Faktor-faktor yang membuat Abad Pertengahan dianggap sebagai abad kegelapan meliputi:
- Kekacauan Politik: Kejatuhan Romawi melahirkan era yang kacau dan tidak stabil. Kerajaan-kerajaan kecil muncul dan sering berperang satu sama lain. Hal ini menciptakan lingkungan yang tidak kondusif untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan budaya.
- Kemunduran Ekonomi: Kemisehan ekonomi seringkali terjadi selama Abad Pertengahan. Ini disebabkan oleh peperangan yang terus menerus serta sistem feodalisme yang menekan rakyat jelata.
- Dominasi Gereja: Pada periode ini, Gereja Katolik menjadi lembaga yang sangat berpengaruh. Ilmu pengetahuan dan pemikiran yang bertentangan dengan ajaran gereja sering kali ditindas.
- Kurangnya Pendidikan: Pendidikan selama Abad Pertengahan cenderung terbatas pada biara dan gereja, dan lebih fokus pada teologi dibandingkan ilmu pengetahuan lainnya.
Namun, harus ditegaskan bahwa pandangan Abad Pertengahan sebagai “abad kegelapan” adalah perspektif yang didasari oleh penilaian era Renaissance. Banyak sejarawan modern menolak pandangan ini dan menekankan bahwa ada perkembangan dan pencapaian penting dalam bidang ilmu pengetahuan dan budaya selama periode Abad Pertengahan.
Jadi, jawabannya apa? Abad Pertengahan disebut sebagai abad kegelapan karena persepsi kaum intelektual Renaissance tentang kemunduran ilmu pengetahuan, seni, dan budaya selama periode tersebut, ditambah dengan kekacauan politik, kemunduran ekonomi, dominasi gereja dan kurangnya pendidikan. Akan tetapi, penilaian ini tentu bersifat subyektif dan mendapat banyak kritik dari para sejarawan kontemporer.
Eksplorasi konten lain dari DanamonRUN
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.